Sudah sekian bulan semenjak kledo digunakan berbayar oleh 300 perusahaan, akhirnya di awal tahun ini bisa juga tembus ke 500 perusahaan. Jika belum baca, silakan simak perjalanan ke 10 customer pertama, 30 customer pertama, 100 customer pertama hingga 300 customer pertama.
Sebagai catatan, sebenarnya pencapaian kledo 500 customer ini terlambat beberapa waktu dari target kami di awal tahun 2021 kemarin. Tapi kata Shin Tae Yong, pelatih timnas bola indonesia 2021, proses lebih penting dari hasil, dan kledo berproses selama setahun ini dengan sangat mengagumkan kalau ga boleh dibilang ruarrrrr biasa.
Sebelum melanjutkan, FYI, post ini bagian dari seri perjalanan kledo dari 0 pelanggan sampai ribuan pelanggan, cek disini:
- 0 Pelanggan Pertama a.k.a validasi ide
- 10 Pelanggan Pertama
- 30 Pelanggan Pertama
- 100 Pelanggan Pertama
- 300 Pelanggan Pertama
- 500 Pelanggan Pertama (halaman ini)
- 1.000 Pelanggan Pertama
- 1.500 Pelanggan Pertama
Apa hambatan utama mencapai 500 customer?
Churn, ya churn! Its the big monster. (Baca di sini tentang monster churn di kledo). Churn rate yang lebih tinggi dari harapan kami. Setelah sekian lama berjuang menurunkan churn, dan baru “dianggap berhasil” dipenghujung tahun. Apa kunci kami menurunkan churn? Customer Success, ya, selengkapnya baca disini.
Apa booster yang mendorong ke 500 customer?
Mobile apps
Diawal sempat ragu-ragu untuk mengembangkan mobile apps. Karena kan target utama kami corporate, yang pegawainya menggunakan desktop atau laptop, dan mestinya sih input-input data akuntansi gitu apa ya enak sih via mobile apps?
Selain itu, ragu juga, sumber daya untuk me-maintain-nya nanti seberapa besar? Mampu kah kami dengan SDM yang kecil mungil ini?
Tapi tekad sudah bulat, akhirnya kami kejar, dan maka jadilah.
Kami memplokamirkan diri-sendiri sebagai satu-satunya mobile apps untuk accounting di Indonesia yang ga sekedar pelengkap dari versi web. Hampir semua apps sebelah membuat mobile apps hanya sebagai pelengkap dari versi web nya. Kami melangkah jauh, dan kami porting hampir semua fitur web ke mobile apps.
Beberapa tim kami sampai bilang, ini GILA!
Dan ternyata kami berhasil.
Belum lama launching, kami sudah bisa menarik ribuan pengguna versi web kami ke mobile apps, pencapaian yang sungguh membuat tim kami merinding.
Listen
Ya, kami berusaha membuka telinga sebesar mungkin. Saya secara pribadi terus mendorong tim yang kontak langsung dengan customer, untuk mendengar dan mendengar. Catat semua yang customer keluhkan, yang customer tanyakan, yang customer inginkan. Semuanya!!!
Jika ada customer yang bertanya caranya A, dan B, itu artinya untuk melakukan A dan B masih kurang mudah, atau kurang jelas, atau belum ada manualnya, atau apalah itu, pasti ada yang bisa diperbaiki dari tim kami.
Kalau customer ingin suatu fitur, itu artinya di dunia nyata, fitur itu memang dibutuhkan. Bukan berarti kami akan mendevelopnya, tapi tentunya itu modal besar untuk arah pengembangan kami.
Customer Success
Kami berhasil membangun tim customer success yang solid. Jauh lebih mantab dari pada awal tahun 2021. Tim Customer Success sudah mempunya KPI yang jelas dan compensation plan tersetruktur. Tim jadi lebih semangat untuk membantu customer untuk sukses, memastikan secepat mungkin customer mendapatkan ROI nya dalam membayar biaya langganan kledo.
What’s next?
Tentu nya Kledo ingin memberantas churn, apa yang bisa dilakukan?
Kami ingin supaya sebanyak mungkin karyawan perusahaan customer kami yang menggunakan kledo, dan menggunakannya sesering mungkin ditiap hari nya. Jadi kami perlu memodif atau menambah sebanyak mungkin manfaat yang bisa dirasakan customer Kledo.
Jika semakin banyak karyawan disuatu perusahaan yang menggunakan kledo, dan semakin sering mereka menggunakan Kledo, maka otomatis churn akan turun drastis.
Selain itu Kledo akan semakin memperlebar jarak dengan aplikasi akuntansi tetangga. Sehingga customer yang sudah menggunakan kledo akan kesulitan berpindah, karena ditempat lain tidak ada yang selengkap dan sebagus kledo. Selain itu, customer yang menggunakan aplikasi tetangga juga akan berpaling ke Kledo, karena tools yang mereka butuhkan hanya bisa dipenuhi di kledo.
Meskipun Kledo masih tergolong baru, faktor-faktor pembeda itu sudah semakin banyak lho, ini misalnya:
- Terintegrasi dengan marketplace
Kalau kamu punya toko di shopee atau tokopedia atau lazada misalnya, ga perlu repot-repot, otomatis transaksi di berbagai marketplace akan tersinkron ke Kledo. Dan sampai sekarang hanya kledo yang bisa melakukannya. - Mobile Apps Full Feature
Seperti bahasan diatas, biasanya mobile apps akuntansi hanya pendukung dari versi web, atau kalau pun full mobile apps nya sangat sederhana untuk keperluan UMKM, belum mendukung akuntansi corporate. Di kledo, jangan tanya deh, super lengkap, dan full feature. - Clean Web Interface
Beneran, meski terdengar klise, tapiiii software akuntansi yang biasanya belibet dan monoton, di kledo dibuat simple dan bersih. Ringan, dan enak banget deh pokoknya.
Pak Ogi Sigit , bisa dibantu disediakan fitur Warning kalau harga jual yang di input di pesanan penjualan sama dengan atau lebih kecil dari harga beli nya ? jika tidak bisa muncul message box , bisa juga ditampilkan %margin untuk produk yang di entry tsb
Dan juga bisa di sediakan fitur muncul harga beli terakhir/ history kah waktu input pesanan pembelian , dan tentunya bisa juga untuk harga jual terakhir waktu input pesanan penjualan . ini sangat memudahkan kami .
Tolong dipertimbangkan ya pak . Terima kasih
Maaf baru balas pak Ruddy. Semua fitur tersebut sudah ada ya pak di Kledo 🙂
Semoga cocok
???